Hari ini adalah hari dimana saya sangat diberi kesempatan oleh Tuhan untuk mengenal segala ruang di WC begitupun dengan baunya. Oh Temans begitu wangi baunya. Kalau setiap hari saya hanya 2 kali mandi dan include juga bokernya, artinya saya hanya 2 kali masuk ke dalam WC. Nah bagaimana jika saya tidak mandi dalam sehari ? silahkan Temans pikir sendiri :)
Salah satu yang dapat membuat kita mengenal lebih dekat tempat buang air besar walaupun setelah saya pikir-pikir airnya tetap saja kecil adalah ketika kita diberi kesempatan untuk merasakan yang namanya diare. Saya bukanlah seorang dokter jadi saya kurang begitu tahu bagaimana mendeskripsikan tentang diare tapi sebagai orang awam saya hanya tahu kalau diare adalah penyakit yang menyebabkan orang boker-boker tanpa terkecuali baik orang tampan seperti saya maupun orang yang kurang tampan.
Mencoba menjadi dokter terhadap diri sendiri. Mengevaluasi dan mengidentifikasi makanan yang telah saya makan dan akhirnya saya membuat sebuah kesimpulan kalau yang membuat saya diare adalah karena diakibatkan oleh sebuah cokelat. Awalnya cokelat itu masih berstatus sebagai saksi. Mencoba berdalih atas pertanyaan yang saya utarakan. Jika dilihat dari masa kadaluarsanya, memang cokelat itu masih layak untuk dimakan. Dari kemasannya pun masih tetap higienis. Campuran obat pencuci perutpun tidak ditemukan di dalamnya namun setelah ditelusuri lebih dalam ternyata ada unsur lain yang membuat cokelat ini menjadi tersangka. Ternyata cokelat itu diberikan secara tidak ikhlas sehingga diapun tidak ikhlas masuk ke perut saya. Maka dari itu Cokelat itu dikenakan pasal berlapis. Berapa lapis ? ratusan... Leeeebiiiihhh... (aduh sepertinya penulis salah satu korban iklan).
Akhirnya ketakutan saya akan over dosis gara-gara memakan cokelat tidak terjadi, secara cokelat itu manis dan saya juga termasuk salah satu orang yang manis jadi bisa saja glukosa yang terdapat di dalam tubuh saya ini kelebihan. Ow Temans jika itu terjadi mungkin saya akan dengan segera mencari tempat donor darah manis. Betapa besar pahala yang akan saya dapatkan.
Setelah urusan dengan cokelat selesai saatnya berurusan dengan diareku. Diare.... cepat sembuh dong ! Kau tahu diare ? seharian saya tidak bisa tidur. Online saja harus menggunakan sarung. Saya mohon sejam saja untuk tidak memanggilku ke WC. Plis Diare, cepat sembuh yah :D
http://bhendjhen.blogspot.com/2011/05/dear-diare-cepat-sembuh-dong.html
No comments:
Post a Comment
Komen Maki' ! Gratis ji, tapi jangan pake nama Anonim nah ^_^