my idol is MOMO GEISHA

Setiap orang pasti memiliki seorang atau sekelompok orang yang dia idolakan. Baik itu seorang penyanyi, bintang film, bintang sepakbola, dan bintang lainnya dari kalangan entertainment. Tak jarang mereka menyisihkan sebagian waktunya untuk memperhatikan atau mengikuti perkembangan kegiatan yang dilakukan idolanya.  Bahkan ada yang rela melakukan apa saya untuk dapat bertemu idolanya itu.

Seperti halnya mereka saya juga memiliki beberapa idola. Untuk  di bidang sepakbola saya begitu mengidolakan Frank Lampard dan beberapa bulan terakhir ini saya mengidolakan seorang vokalis dari salah satu band lokal yaitu Momo Geisha. Ada beberapa alasan mengapa saya mengidolakan mereka berdua tapi kali ini saya cuma akan membahas tentang Momo Geisha.

Mengapa saya begitu mengidolakan Momo Geisha ? Kadang saya juga tidak dapat menjawab pertanyaan ini dengan alasan yang logis. Momo Geisha yang bernama lengkap Narova Morina Sinaga ini mulai membuat saya jatuh hati kurang lebih 2 bulan silam. Awalnya sih Cuma buat ngejekin adik saya yang begitu benci dengan momo, kurang tahu juga apa alasannya, pokoknya setiap nama momo saya sebut dia seperti mau muntah. Nah sejak itu saya sering sebut-sebut nama momo untuk iseng walaupun saya kurang tahu yang mana orangnya. Suatu ketika saya dan teman-teman have fun di sebuah salah satu rumah bernyanyi dan di waktu itu ada seorang teman yang menyanyikan salah satu lagu dari band Geisha, kalau tidak salah judulnya “Tak Kan  Pernah Ada”. Mulai detik itu saya langsung jatuh hati dengan momo. Lirik dari lagu itu begitu kena dengan suasana hati saya ditambah lagi begitu jelas saya melihat wajah momo dari monitor LCD.

Jujur saja kalau saya tidak begitu tahu banyak tentang momo. Prinsip saya yang jelas saya suka momo apapun dan bagaimanapun dia tapi keingintahuan saya tentang dia terpicu saat seringnya saling ngejek yang terjadi dengan adik saya. Seorang wanita yang duduk di bangku kelas 3 SMA itu begitu mengidolakan Ryan D’Masiv. Sebagai seorang d’masivers dia begitu aktif mengikuti perkembangan grub band idolanya itu bahkan setiap ada briefing d’masivers khususnya di Makassar dia rela membolos demi kegiatan itu. Setiap melihat saya yang kadang begitu serius di depan komputer tak jarang ejekan buat saya keluar dari mulutnya dan apalagi kalau bukan tentang momo, “Asyik sebentar lagi d’masiv manggung di Makassar, cayoo d’masiv go d'masivers, apaji mana momo kok nda ada tajinya ? wekkk” kurang lebih begitulah sindirannya tapi kami tetap baikkan kok khusus untuk idola ini kami saling berbeda pendapat. Dari situ saya mulai mencari info tentang momo. Setelah saya search di om google wow ternyata banyak juga yang mengidolakannya dan kebanyakan dari kalangan pria, ya normal lah. Dari beberapa artikel yang saya baca membuat pengetahuan saya tentang do’i bertambah. Gadis yang lahir 07 Juni 1986 ini adalah seorang yang beragama Khatolik, walaupun beda agama tak akan membuat saya berpaling.

Mungkin itu saja yang bisa saya ceritakan tentang do’i dan mudah-mudahan grub band Geisha tetap eksis khususnya my idol, Momo Geisha.